ASUHAN GIZI KLINIK PASIEN HIPERTENSI DAN DIABETES MELITUS
1. 1. Menyapa
pasien dengan ramah dan memperkenalkan diri
Cth: Selamat siang bapak perkenalkan
saya dr.intan,saya dokter yang bertugas hari ini dan yang akan merawat bapak,dengan
bapak siapa ?
2. 2. Melakukan
anamnesa pada pasien tentang riwayat penyakit
Contoh pertanyaan pada kasus ini:
·
Apa
keluhan yang bapak rasakan ?
·
Sudah
berapa lama?
·
Apakah
bapak sering merasa haus?
·
Apakah
bapak sering merasa lapar?
·
Apakah
bapak sering buang air kecil?
·
Apakah
ada terasa tegang pada tengkuk bapak?
·
Apakah
berat badan bapak menurun drastis ?
·
Sebelumnya
apa bapak pernah mengalami keluhan seperti ini atau bapak pernah mengalami
penyakit yang lain?
·
Apakah
di keluarga bapak ada yang mempunyai penyakit atau keluhan yang sama seperti
yang bapak alami?
·
Sebelumnya
apakah bapak pernah menggunakan obat-obatan?
3. 3. Melakukan
pemeriksaan fisik dan vital sign
Pada kasus ini pemeriksaan fisik yang
perlu dilakukan adalah:
·
Pemeriksaan
konjungtiva palpebral inferior apakah pucat atau tidak
·
Auskultasi
thoraks mendengarkan ronkhi basah dan ronkhi kering serta whezzing pada
paru-paru serta suara gallop pada apeks cordis
·
Pemeriksaan
ekstremitas inferior melihat apakah ada gangren dan edema pitting dan edema
pretibial
·
Melakukan
vital sign yaitu tekanan darah,denyut nadi,frekuensi pernafasan dan temperature
4. 4. Melakukan
pemeriksaan status gizi
·
Berat
badan / Umur
·
Tinggi
badan/ Umur
·
Berat
badan/Tinggi Badan
5. 5. Melakukan
penghitungan indeks massa tubuh
Rumus : Berat Badan (kg)/(Tinggi Badan (cm)/100)2
Kategori IMT :
·
Sangat
kurus : < 17
·
Kurus : 17 - 18,5
·
Normal : 18,5 - 25
·
Gemuk : 25 - 27
·
Overweight : 27 - 29
·
Obesitas
: > 29
6. 6. Memberikan
informasi kepada pasien tentang pengaturan diet yang tepat pada pasien dengan
gangguan metabolic
![*](file:///C:/Users/ASPIRE~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image001.gif)
·
Hipertensi
grade II melakukan diet garam I yaitu
tidak boleh mengonsumsi garam sama sekali
·
Hipertensi
grade I melakukan diet garam II yaitu boleh mengonsumsi garam namun hanya
setengah sendok teh saja
·
Pre-
Hipertensi melakukan diet garam III yaitu boleh mengonsumsi garam namun hanya 1
sendok teh saja
Makanan yang dianjurkan :Sayur-sayuran,buah-buahan,teh
encer,rendah lemak dan rendah garam
Makanan yang tidak dianjurkan: Soda,teh,kopi,santan,daging
kambing dan telur asin
![*](file:///C:/Users/ASPIRE~1/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image001.gif)
Ada
tiga hal yang harus diperhatikan yaitu :
·
Jumlah
: kurangi porsi makan dari
biasanya
·
Jenis
: hindari konsumsi
karbohidrat kompleks seperti nasi diganti
dengan karbohidrat tinggi serat seperti kentang
·
Jadwal :
makan 3 kali sehari pagi siang dan malam disertai 2 kali selingan pagi jam 10
dan sore jam 4 namun pada selingan hanya boleh mengkonsumsi buah-buahan dan
sayur-sayuran
Makanan yang dianjurkan : makanan
karbohdirat tinggi serat seperti umbi-umbian
Makanan yang tidak dianjurkan : makanan
mengandung gula murni seperti gula pasir,gula palem,gula jawa dan madu
Selain itu dianjurkan juga untuk olahraga
secara teratur
7. 7. Melakukan
penutupan
Cth : harapan saya bapak dapat melakukan
diet seperti yang saya jelaskan tadi dengan baik sehingga bapak dapat sehat
kembali. Terima kasih bapak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar